Sunday, November 9, 2014

TIDAK CUMA KURANG MINUM, SARIAWAN JUGA BISA MUNCUL AKIBAT STRES



Sariawan, panas dalam atau Stomatis Aftosa Rekuren (SAR) biasanya disebut-sebut sering muncul ketika seseorang kurang minum atau tak menjaga kesehatan mulutnya dengan baik. Namun jangan salah, stres pun bisa menjadi faktor pemicunya lho.

"Kalau membicarakan sariawan, sebenarnya dia itu penyakit 'langganan'. Ada orang-orang yang secara genetik rutin sariawan. Bisa juga stres. Banyak pikiran bisa jadi timbul sariawan," ungkap dr Abrijanto SB, MSi, herbalist yang berpraktik di Icon Clinic, Tangerang.

Hal tersebut ia ungkapkan dalam Media Gathering 'Deltomed: Tetap Bugar Saat Berpuasa dengan Obat Herbal', yang diselenggarakan di Restoran Demang, Jl H. Agus Salim, Jakarta.

Jika seseorang secara genetik sudah 'berbakat' untuk sariawan, maka faktor pencetus datang sedikit saja bisa langsung menimbulkan sariawan itu sendiri. Lantas apa saja faktor pencetus tersebut?

"Misalnya oral hygiene yang kurang baik. Sekarang kan sedang tren pasang kawat gigi. Kalau nggak pas, bisa muncul alergi dan sariawan. Faktor imun seperti daya tahan tubuh rendah juga bisa menimbulkan sariawan karena kuman dan jamur jadi bisa tumbuh dengan hebat," ungkap dr Abrijanto, yang saat ini juga tengah menyelesaikan studi herbal di Universitas Indonesia.

Ia tak begitu yakin bahwa faktor utama pencetus sariawan adalah karena kekurangan vitamin C. Sebab, jika seseorang mengonsumsi sayuran dan buah setiap hari, maka otomatis ia akan mendapatkan kandungan nutrisinya, termasuk vitamin C itu sendiri.

Yang penting, untuk sembuh dari sariawan penting untuk mengurangi faktor pencetusnya. Jika memang karena stres, dr Abrijanto menyarankan Anda untuk mengatasi segera stres tersebut.

"Kalau karena stres, ya jangan stres. Kalau stres terus diobatin juga tidak akan bisa hilang sariawannya," pungkasnya.

No comments:

About this blog

Blog ini adalah kumpulan informasi ringan yang berhubungan dengan kesehatan, sejarah dan berita-berita terkini.