Thursday, October 28, 2010

POLA MAKAN PENCEGAH KANKER.

Kanker selalu dianggap sebagai penyakit paling menakutkan. Mungkin karena penyebab utamanya masih diperdebatkan. Para ahli mengungkapkan, gaya hidup, termasuk pola makan, merupakan salah satu penyebab kanker. Lantas, pola makan seperti apa yang mampu membantu kita berkelit dari kanker? Ahli nutrisi di Institut Amerika untuk Riset Kanker (AICR) Karen Collins, MS, RD, CDN, menjawab pertanyaan kita seputar makanan anti kanker.

Apakah bahan pengawet, nitrat, zat kimia dan bahan aditif lainnya menyebabkan kanker?

Anda tahu, kita sering mendengar cerita yang menghubungkan berbagai bahan aditif, kimia, dan zat pewarna dengan resiko kanker. Hal ini bisa saja terjadi. Tapi pada dasarnya, bukti itu belum menunjukkan kebenaran hubungan tersebut. Nyatanya, beberapa bahan pengawet menjadi antioksidan, yang dapat menjaga kita.

Saya pikir orang terlalu berlebihan dengan teori-teori tersebut ketika mereka lebih baik fokus pada cara untuk mengurangi resiko mereka terhadap kanker dengan penurunan berat badan, latihan, dan diet yang sehat.

Mengapa buah-buahan, sayuran, dan makanan nabati tampaknya dapat melindungi kita dari kanker?

Makanan bernabati kemungkinan menawarkan perlindungan dalam beberapa cara. Mereka menyediakan ribuan phytochemical, kandungan dari tumbuhan alami. Banyak antioksidan yang dapat menjaga dan memperbaiki DNA. Sebagian antioksidan muncul untuk menyerang sel kanker, mengontrol pertumbuhan dan penyebarannya. Vitamin dan mineral dalam sayuran, buah-buahan, gandum utuh, dan kacang-kacangan juga membantu menghasilkan dan memperbaiki DNA dan mengontrol pertumbuhan sel.

Sebagian makanan mempunyai efek langsung pada beberapa jenis kanker. Seperti, makanan nabati mengandung serat, yang tampaknya dapat menurunkan resiko pada kanker kolon. Adapun manfaat secara tak langsung dari makan makanan yang rendah lemak. Kalorinya cenderung lebih sedikit, jadi kita dapat menambah makanan tersebut tanpa mendapat kalori yang banyak.

Apakah bahan pangan organik pencegah terbaik untuk melawan kanker?

Makan makanan organik adalah pilihan yang baik, namun bukan hal yang perlu dianjurkan untuk menurunkan resiko kanker. Anda dapat menemukan studi yang menunjukkan makanan organik lebih tinggi nutrisi dan perlindungan dari phytochemical, tapi ada juga yang menyatakan tidak. Meski orang khawatir dengan residu pestisida, tidak semua tumbuhan non-organik mengandung pestisida. Kurang dari 1% kandungan yang ada dalam jumlah di atas tingkat toleransi.

Jika Anda memilih organik, itu baik. Namun, buah organik dan sayuran mengeluarkan biaya lebih besar. Jadi makan lebih sedikit buah-buahan dan sayuran hanya agar Anda mampu membeli organik, itu bukan ide yang bagus. Orang seharusnya tak menempatkan mereka pada resiko jika mereka makan makanan yang tumbuh konvensional.

Bagaimana aktivitas fisik mempengaruhi resiko kanker ?

Aktivitas fisik memiliki peran yang vital dalam menurunkan resiko kanker. Secara langsung olahraga dapat menurunkan kadar insulin, inflammasi, dan tingkat hormon reproduksi. Secara tak langsung, beraktivitas dapat membantu mencapai dan menjaga berat badan ideal, sama baiknya dengan mencegah kegemukan yang terjadi pada orang dewasa ketika mereka semakin tua.

Institut Amerika untuk Riset Kanker merekomendasikan untuk beraktivitas fisik sedang, minimal 30 menit sehari. Jika Anda mampu, Anda perlu mencapai 60 menit sehari atau 30 menit dengan aktivitas yang lebih berat. Hal ini tak hanya melindungi kita dari kanker, tetapi juga menjaga berat badan.

Apakah daging atau makanan sejenisnya ikut berkontribusi pada resiko kanker?

Ada hubungan yang cukup meyakinkan antara daging merah dan kanker kolon, dan kemungkinan kanker lainnya juga. Bukan hanya berlemak, meski memilih daging yang tak berlemak baik untuk nutrisi, ini tak cukup mengurangi resiko kanker. Bagaimanapun, Anda tak harus menyerah begitu saja. Makan 1,8 kg daging merah dalam seminggu cukup aman.

Makan daging yang sudah diolah, seperti diasinkan, disuntik, diasapkan, atau ditambah diawetkan memiliki resiko lebih besar terhadap kanker kolon. Jadi, sebaiknya dibatasi.

Selain itu anda harus berhati-hari dengan sodium. Lebih dari 2400 miligram sehari akan meningkatkan resiko kanker perut. Alkohol juga meningkatkan resiko beberapa kanker. Wanita tak boleh minum lebih dari satu minuman sehari dan pria tak lebih dari dua.

JALAN CEPAT CEGAH KANKER.

Anda tidak perlu menjadi atlet atau berolahraga habis-habisan setiap hari untuk menghindari kanker. Melakukan jalan cepat atau brisk walk 45 menit setiap hari efektif untuk mencegah kanker payudara dan kanker usus.

Para pakar dari World Cancer Research Fund menegaskan, seluruh kegiatan fisik dengan intensitas sedang, seperti kegiatan jalan cepat, mampu meningkatkan detak jantung efektif untuk mencegah penyakit kanker.

Menurut para ahli, yang tak kalah penting adalah total waktu dalam melakukan kegiatan fisik. Dengan kata lain, kita bebas menentukan berbagai kegiatan fisik selama hal itu dilakukan minimal 45 menit. Oleh karena itu, Anda boleh menggabungkan kegiatan berjalan kaki, bersepeda, berenang, menari, yang digabungkan dengan kegiatan berkebun atau membersihkan rumah.

"Makin banyak bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa aktif secara fisik sangat penting untuk mencegah kanker. Kendati begitu, Anda tidak perlu datang ke pusat kebugaran setiap hari. Kita bisa mengurangi risiko kanker dengan melakukan perubahan kecil dan sederhana, seperti melakukan jalan cepat setiap hari," kata dr Rachel Thompson dari World Cancer Research Fund.

PATAH HATI BISA SANGAT MEMATIKAN.

Jangan pernah menyepelekan patah hati karena dampaknya ternyata bisa sangat berbahaya bahkan mengancam nyawa.

Dalam istilah medis dikenal sejenis kondisi yang disebut broken heart syndrome. Sindrom ini tak bisa dianggap enteng karena dapat memicu produksi hormon stres seperti adrenalin sehingga melemahkan sebagian fungsi otot jantung untuk sementara bahkan mengalami kerusakan (cardiomyopathy).

Dokter spesialis jantung, Dr Zulkeflee Muhammad dari National Heart Institute Malaysia, mengatakan, dari 3.400 kasus serangan jantung diperkirakan sekitar tiga persen di antaranya disebabkan broken heart syndrome.

Gejala sindrom ini menyerupai serangan jantung dan cenderung terjadi setelah seseorang mengalami pukulan akibat peristiwa yang melibatkan fisik atau momen yang sangat emosional.

Kondisi ini dalam istilah medis juga disebut takotsubo cardiomyopathy. Pertama kali dideteksi oleh para peneliti Jepang pada awal 1990-an, sindrom ini sampai sekarang masih menjadi sebuah misteri bagi kebanyakan kalangan medis.

"Walau begitu, sindrom ini bisa pulih tanpa menimbulkan cedera pada otot jantung," ungkap Dr Zulkeflee.

Ia menambahkan, terkadang sulit untuk menentukan apakah seorang pasien mengalami serangan jantung atau stress cardiomyopathy sebab gejalanya bisa serupa.

"Tetapi, pada stress cardiomyopathy, angiogram menunjukkan tidak adanya penyumbatan pada arteri dan scan (magnetic resonance imaging/MRI) akan menunjukkan tidak adanya kerusakan permanen," ujarnya.

"Kondisi ini berbahaya dan bisa menjadi fatal, tetapi dapat dipulihkan. Mereka yang dirujuk ke rumah sakit biasanya dirawat selama sepekan. Dalam empat minggu, mereka benar-benar akan benar-benar pulih dan kembali menjalani kehidupan normal," ujarnya.

Kondisi ini jarang menjadi fatal selama pasien mendapatkan perawatan medis, bantuan pernapasan dan alat bantu kritis lainnya dalam 48 jam pertama.

Lalu apa saja peristiwa yang dapat membuat seseorang mengalami broken heart syndrome?

"Stres emosional yang akut seperti mengalami kejadian tabrakan hebat, kehilangan orang tercinta, kehilangan pekerjaan, mengalami perceraian, memiliki atasan yang buruk, menjadi korban bencana alam hebat seperti tsunami atau gempa, merupakan faktor pemicu pada orang dewasa. Bahkan, pesta kejutan ulang tahun pun bisa menyebabkan broken heart syndrome," kata Dr Zulkeflee.

Ia menambahkan, tingkat hormon stres pada seseorang yang mengalami broken heart syndrome tercatat 34 kali lebih tinggi dibandingkan pasien yang mengalami serangan jantung.

Sejumlah gejala umum yang dikenali saat seseorang mengalami serangan jantung di antaranya adalah napas yang tersengal-sengal, sakit dan rasa tidak nyaman pada dada.

"Kasus ini terjadi manakala otak menginstruksikan jantung untuk berhenti. Pada mereka yang mengalami stress cardiomyopathy, selang 48 jam pertama adalah masa kritis karena kemungkinan buruk bisa terjadi," tambah Dr Zulkeflee.

Ia menyatakan, kasus stress cardiomyopathy jarang terjadi di negara-negara Barat karena di sana tersedia sistem dukungan yang baik bagi mereka yang mendapat musibah kehilangan orang tercinta atau korban kecelakaan.

"Di negara-negara Timur, ketika seorang perempuan kehilangan suaminya atau ketika seseorang kehilangan orang tercinta, mereka harus berjuang mengatasi situasi itu sendirian. Ini dapat memicu pelepasan hormon stres yang sangat besar dalam tubuh dan menyebabkan timbulnya stress cardiomyopathy," ujarnya.

Dr Zulkeflee juga menyarankan, bagi mereka yang merasakan sakit pada daerah dada atau merasakan tidak nyaman untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

"Semakin dini Anda berkonsultasi, semakin baik buat Anda. Namun, harus diketahui bahwa stres yang dialami dari hari ke hari tidak menyebabkan broken heart syndrome. Penyebabnya adalah stres emosional dan fisik yang akut," terangnya.

Menurut penjelasan Mayoclinic.com, kondisi ini disebut Takotsubo cardiomyopathy karena ada kaitannya dengan cerek atau pot yang dipakai seorang nelayan Jepang untuk menangkap gurita. Ketika para dokter mengambil gambar foto sinar X dari pasien yang mengalami broken heart syndrome, bagian jantungnya menyerupai pot yang digunakan nelayan Jepang tersebut. Penyakit ini mengacu pada stres cardiomyopathy, stres yang memicu cardiomyopathy atau apical ballooning syndrome (ABS).

SOSOR BEBEK – SI PENYEMBUH LUKA.

Selama ini tanaman sosor bebek lebih sering digunakan sebagai penghias halaman rumah. Namun, tanaman yang berasal dari Madagaskar ini ternyata juga berkhasiat obat. Ia bisa digunakan sebagai obat, baik obat luar maupun dalam.

Sosor bebek dalam bahasa Latin dikenal dengan nama Kalanchoe pinnata Pers. Daunnya yang cukup tebal, selain banyak mengandung air, juga menyimpan berbagai bahan kimia yang bermanfaat bagi kesehatan.

Sebuah situs kesehatan, National Center for Biotechnology Information, menyebutkan bahwa bufadienolides yang terdapat pada sosor bebek bersifat antitumor.

Penelitian yang dilakukan oleh Supratman beserta rekan-rekan dari Divisi Biokimia Terapan Osaka Prefecture University di Sakai, Jepang, menunjukkan bahwa isolasi terhadap lima bufadienolides dari daun sosor bebek mempunyai efek menghambat pengaktifan antigen awal virus Epstein-Barr (EBV-EA) pada sel Raji yang disebabkan oleh tumor.

Selain bufadienolides, sosor bebek yang mempunyai rasa sedikit asam, lunak, dan dingin ini juga mengandung zat asam lemon, zat asam apel, vitamin C, alkaloid, flavonoid, quercetin-3-diarabinoside, dan kaempferol-3-glucoside. Kandungan kimia tersebut membuat sosor bebek bisa digunakan untuk berbagai pengobatan.

Sosor bebek selain antitumor juga mempunyai sifat antiradang, menghentikan perdarahan, mengurangi pembengkakan, dan mempercepat penyembuhan luka. Masyarakat China kerap menggunakan sosor bebek sebagai ramuan untuk mengatasi masalah pencernaan, muntah darah, dan gangguan pada telinga ataupun tenggorokan.

Kemudian, sosor bebek juga digunakan untuk mengatasi trauma luka akibat kecelakaan, memar, ataupun perdarahan. Hal ini terutama dikarenakan sifat daun sosor bebek yang dingin.

Untuk asma :

Masyarakat di Kepulauan Bahama kerap menggunakan daun sejuk, sebutan sosor bebek, untuk mengatasi gangguan asma atau pernapasan. Lalu, teh sosor bebek diminum untuk mengatasi rasa seperti terbakar di bagian dada. Teh tersebut juga sebagai antibakteri bagi luka memar atau luka pada tangan. Sebenarnya, bagian yang sering digunakan sebagai ramuan obat adalah daunnya.

Namun, tak sedikit pula ramuan yang menggunakan seluruh tanaman sosor bebek. Hingga saat ini belum diberitakan akibat dari efek samping penggunaan sosor bebek.

Meski begitu, beberapa literatur menyarankan untuk tidak menggunakan ramuan tersebut pada orang yang mempunyai gangguan terhadap fungsi pencernaan. Adapun pada beberapa orang dengan kulit sensitif, penggunaan ramuan langsung pada kulit dapat berakibat gatal atau menimbulkan lepuhan.

Untuk itu, jika Anda ingin menggunakan sosor bebek sebagai ramuan obat, maka sebaiknya berkonsultasilah terlebih dahulu dengan ahli tanaman obat.

Beberapa ramuan praktis sosor bebek dari Ir Winarto, seorang ahli tanaman obat, berikut ini bisa dijadikan pilihan untuk mengatasi beberapa keluhan.

Untuk penggunaan luar :

Luka :

Daun sosor bebek secukupnya diparut atau ditumbuk. Tambahkan sedikit air dan balurkan pada bagian tubuh yang mengalami luka. Ganti setiap tiga jam sekali.

Perut mulas :

Beberapa helai daun dadap serep ditumbuk dengan beberapa lembar daun sosor bebek. Beri sedikit air. Kemudian balurkan ramuan tersebut pada perut.

Menurunkan demam :

Lumatkan daun sosor bebek, lalu balurkan pada dahi. Gunakan dua kali sehari.

Bisul atau memar
Hancurkan 30-60 gram daun sosor bebek kemudian peras. Tambahkan madu dan diminum. Sisa daun ditempelkan pada bagian yang sakit.

Radang telinga luar :

Lumatkan 5-10 daun sosor bebek, peras. Airnya digunakan sebagai obat tetes telinga.

Radang amandel :

Lumatkan 5-10 daun sosor bebek. Ambil airnya dan gunakan sebagai obat kumur.

BAWANG BOMBAY PENCEGAH KANKER.

Bawang bombay telah dikenal luas sebagai penyedap masakan. Akan tetapi kegunaannya ternyata bukan hanya sekadar bumbu penyedap. Banyak di antara kita belum tahu kemampuan bawang bombay sesungguhnya.

Dikenal sebagai anggota keluarga Allium, baik bawang maupun bawang bombay mengandung komponen sulfur dan kaya akan kromium, sebuah mineral yang membantu sel tubuh untuk merespon insulin dengan baik, vitamin c (ya, ada vitamin c dalam bawang bombay!) dan juga flavonoid yang disebut quercitin.

Selain efek penurunan gula darah akibat mengkonsumsi bawang bombay, ternyata bawang bombay juga baik untuk menurunkan level total kolesterol dan meningkatkan kolesterol baik dalam tubuh sehingga tidak mengherankan bahwa bawang bombay baik bagi jantung Anda.

Sebuah penelitian menyatakan, mengkonsumsi bawang bombay secara rutin sebanyak satu atau dua kali seminggu bisa menurunkan risiko dari kanker usus besar. Mengapa begitu? Hal ini disebabkan karena bawang mengandung flavonoid bernama quercitin yang menurut penelitian pada binatang percobaan telah menyebabkan terhentinya pertumbuhan tumor dan melindungi sel usus besar dari kerusakan bahan-bahan penyebab kanker. Bahkan memasak dengan memakai bawang bombay bisa menyebabkan berkurangnya bahan karsinogen penyebab tumor.

Quercitin dan curcumin, sejenis fitonutrien, terbukti mengecilkan ukuran massa yang dianggap sebagai suatu awal kanker pada saluran pencernaan manusia. Hal ini telah dipublikasikan pada Clinical Gastroenterology and Hepatology.

Tak hanya kanker usus besar, menurut American Journal of Clinical Nutrition, mengkonsumsi bawang bombay mengurangi risiko terjadinya kanker mulut dan faring sebanyak 84 persen, kanker esofagus sebanyak 88 persen, kanker kolorektal sebanyak 56 persen, kanker payudara sebanyak 25 persen, kanker ovarium (indung telur) 73 persen dan juga kanker prostat sebanyak 71 persen.

Riset bertajuk Nurses Health Study pada 66.940 wanita di tahun 1984 hingga 2002 menyatakan bahwa wanita yang banyak mengkonsumsi kaempferol mempunyai penurunan risiko kanker ovarium. Kaempferol selain banyak terdapat pada bawang bombay, juga banyak pada brokoli dan bayam. Studi ini dipublikasikan pada America Journal of Clinical Nutrition.

BAWANG MERAH KIKIS KOLESTEROL JAHAT.

Di balik fungsinya yang lebih banyak sebagai bumbu masakan, ternyata bawang merah menyimpan potensi sebagai obat penurun kolesterol jahat (LDL), biang kerok penyakit jantung dan stroke.

Dalam penelitian yang dilakukan para ilmuwan di Hongkong terhadap mencit, diketahui mencit yang diberikan bawang merah selama enam minggu, kadar kolesterol jahat (LDL) mereka turun, namun di saat yang sama kolesterol baik (HDL) tidak berkurang. Sebelumnya, mencit-mencit itu telah diberikan makanan tinggi kolesterol sehingga kadar kolesterolnya melonjak.

"Bawang merah memiliki interaksi dengan enzim tertentu yang memiliki mekanisme menurunkan kolesterol. Ini adalah studi pertama yang meneliti interaksi bawang merah dengan fungsi biologi tubuh," kata Zhen Yu Chen, peneliti dari Universitas Chinese di Hongkong.

Para peneliti selama ini memang lebih banyak meneliti khasiat bawang putih yang terbukti efektif mencegah berbagai penyakit, termasuk kanker, penyakit jantung, dan juga influenza. Kita tunggu saja, penelitian lanjutan dari khasiat bawang merah.

BAWANG PUTIH - OBAT ALAMI UNTUK SAKIT.

Obat alami bisa didapatkan dari dapur Anda. Saat tenggorokan sakit misalnya bawang putih ternyata bisa menjadi peredanya. Bumbu dapur ini tak hanya bermanfaat menurunkan kolesterol atau tekanan darah tinggi, namun juga bisa menjadi obat alami saat tenggorokan terasa gatal.

Michael Finkelstein, pakar holistik dari Westchester, New York menjelaskan rempah beraroma tajam ini mampu merangsang imun untuk melawan virus. Bawang putih diyakini bisa menyembuhkan tubuh dari infeksi penyebab sakit tenggorokan. Bawang putih juga melawan bakteri penyebab rasa sakit dan iritasi saat sakit tenggorokan.

Finkelstein menyarankan, hangatkan satu atau dua siung bawang putih dalam microwave selama 10 hingga 15 detik. Lalu hancurkan bawang putih dengan ditekan, dan makan langsung. Lakukan cara ini satu kali dalam sehari, hingga sakit mereda.

Namun Jika tidak suka aroma menyengat bawang putih, Anda bisa minum air hangat dengan campuran garam untuk meredakan sakit tenggorokan. Campurkan satu sendok teh garam ke dalam air hangat. Minum satu kali sehari atau sesuai kebutuhan. Gunakan air hangat dan bukan air panas.

Grace Keenan MD dari Nova Medical Group, di Ashburn, Virginia mengatakan air garam ini membunuh bakteri di tenggorokan. Cairan ini juga bisa membantu mempercepat proses penyembuhan. Air garam hangat ini bisa meningkatkan aliran darah yang dibutuhkan untuk melawan infeksi sel.

9 CARA MUDAH TINGKATKAN IMUNITAS.

Cuaca ekstrem dan tak jelas yang melanda Tanah Air akhir-akhir ini menimbulkan permasalahan di berbagai sektor, termasuk kesehatan. Berikut beberap kiat yang akan membantu kita untuk melindungi tubuh dari penyakit yang bisa saja mengganggu aktivitas kita sehari-hari.

Kurangi makanan berlemak :

Makanan berlemak dapat membuat fungsi sistem imun kita berkurang sehingga tubuh terasa lebih lemas dan lamban. Dengan mengurangi asupan lemak, sel T lymphocytes akan berfungsi lebih maksimal sehingga mampu menangkal segala infeksi yang mungkin menyerang tubuh. Usahakan tubuh mendapat asupan lemak 20%—30%/harinya, lebih baik dari lemak tak jenuh. Lemak jenis ini dapat ditemukan pada minyak zaitun, avokad, dan selai kacang. Juga hindari lemak tak jenuh pada susu, mentega, dan daging.

Perbanyak protein :

Asam amino pada protein diibaratkan dinding pelindung sistem imun kita dengan menghasilkan sel darah putih dan zat antibodi. Bagi kaum perempuan, disarankan mengonsumsi sekitar 50 gram protein/harinya dari beberapa makanan, seperti ikan, daging unggas tanpa kulit, telur, kacang, daging sapi rendah lemak, atau produk kacang kedelai.

Banyak bergerak :

Menurut beberapa penelitian, terbukti bahwa gerakan tubuh berupa jalan ringan, bersepeda, atau berenang selama 45 menit selama lima kali per minggu dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memperkecil risiko terkena penyakit hingga 50%.

Bermusik :

Hasil penelitian yang dilakukan di Universitas Johann Wolfgang Goethe di Frankfurt memperlihatkan bahwa menyanyi mampu meningkatkan suasana hati, bahkan sistem kekebalan tubuh seseorang sehingga tak mudah terserang penyakit. Pada penelitian lain di Universitas Willamette, Salem, Oregon, ditemukan ketika seseorang tengah memainkan alat musik, seperti perkusi, drum, lalu bernyanyi mengiringinya, tingkat konsentrasinya bertambah lebih besar ketimbang yang hanya mendengarkan musik.

Sayangi hewan peliharaan :

Mungkin ini tampak aneh, tapi nyata. Dari hasil penelitian yang diadakan di Universitas Wilkes, diketahui bahwa membelai anjing selama 18 menit membantu meningkatkan sekretori imunoglobulin (IgA) yang membantu melindungi tubuh dari kuman. Selain itu, membuat hewan peliharaan merasa senang, kita pun akan turut senang karena memicu penglepasan bahan kimia ke dalam otak yang meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Maka itu, sering-seringlah membelai dan memberi makan hewan peliharaan Anda.

Makanan tiga warna :

Sayuran dan buah berwarna merah, oranye, kuning, dan hijau kaya akan karotenoi yang membantu sel imun melindungi tubuh dan membunuh virus. Selain itu, makanan tersebut juga mengandung antioksidan dan vitamn A serta C yang memperkuat sel sehingga mereka mampu menangkal berbagai bakteri jahat.

Makan bakteri baik :

Produk yang mengandung probiotik tertentu telah terbukti mampu mencegah atau mengurangi masalah gastrointestinal, urogenital, dan masalah pernapasan. Pilihlah makanan atau suplemen berprobiotik yang mengandung Lactobacillus rhamnosus GR-1 atau GG, L casei Immunitas, dan Bifidobacterium animalis DN 114 001. Jangan langsung percaya dengan produk bertuliskan “probiotik” atau “acidophilus”.

Hindari tidur larut malam :

Usahkan tidur tidak terlalu malam agar energi tubuh terisi kembali. Disarankan, sebaiknya tidur selama 7—8 jam. Dalam sebuah penelitian diketahui bahwa perempuan yang beristirahat cukup memiliki sel darah putih pelindung tubuh yang lebih banyak ketimbang yang kurang istirahat.

Salurkan hobi :

Lakukanlah kegiatan yang merupakan hobi atau sesuatu yang senang Anda lakukan, seperti melukis atau bermain puzzle setiap hari. Dengan begitu, tingkat stres Anda akan berkurang karena sel imun bersirkulasi meningkatkan hormon kortisol sehingga tubuh Anda pun terhindar dari kuman.

Tuesday, October 26, 2010

ALPUKAT BUAT JANTUNG SEHAT.

Tak ada yang salah dengan buah alpukat. Di balik rasanya yang lezat terkandung beragam zat gizi. Sayangnya, masih ada anggapan keliru kalau alpukat tidak baik untuk kesehatan.

Kalau Anda termasuk orang yang "memusuhi" alpukat, kini saatnya berubah pikiran. Nilai gizi alpukat tak kalah dengan buah lainnya. Jangan khawatir dengan lemak yang hadir di dalamnya sebab lemak itu kebanyakan jenis lemak tak jenuh yang baik bagi kesehatan.

Dalam alpukat terkandung lemak yang sangat tinggi, yaitu 71-88 persen dari kalori totalnya atau sekitar 20 kali dari rata-rata buah lain. Prof DR Made Astawan MS, ahli teknologi pangan dan gizi dari IPB menyebutkan, setidaknya ada 14,66 gram lemak per 100 gram buah alpukat.

Lemak tersebut sebagian besar dalam bentuk lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fatty acids). Kadarnya mencapai 9,8 gram per 100 gram. Kandungan lemak jenuhnya hanya 2,13 gram per 100 gram. Dan juga terdapat lemak tak jenuh ganda sebesar 1,82 gram per 100 gram.

Naikkan HDL :
Alpukat mengandung asam oleat, salah satu komponen dalam lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu menurunkan kolesterol. Sebuah penelitian dilakukan terhadap mereka yang kadar kolesterolnya cukup tinggi. Setelah tujuh hari diet yang memasukkan alpukat, mereka mengalami penurunan kolesterol total dan LDL secara bermakna, sementara kolesterol baik HDL naik 11 persen.

Selain asam lemak tak jenuh, alpukat juga menjadi sumber baik untuk potasium atau kalium, mineral yang membantu mengatur tekanan darah. Kandungan potasium pada alpukat lebih tinggi daripada pisang berukuran sedang. Asupan potasium yang adekuat dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit pembuluh darah, seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan stroke.

Tinggi folat :
Nutrisi lain yang terdapat pada alpukat adalah folat. Secangkir alpukat setidaknya memiliki 23 persen dari kecukupan harian untuk folat, nutrisi yang penting bagi kesehatan jantung dan bagi perempuan yang merencanakan kehamilan.

Untuk menentukan hubungan antara asupan folat dan penyakit jantung, para peneliti menyertakan lebih dari 80.000 wanita selama 14 tahun dengan menggunakan kuesioner diet. Dijumpai bahwa perempuan yang mengonsumsi diet folat lebih tinggi memiliki risiko lebih rendah 55 persen untuk mengalami sakit jantung atau penyakit jantung yang fatal.

Penelitian lainnya menunjukkan, seseorang yang mengonsumsi makanan kaya folat berisiko lebih rendah terhadap penyakit kardiovaskular atau stroke dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsi nutrisi penting ini.

Alpukat juga menjadi sumber vitamin A, C, E, K, vitamin B6, tiamin, riboflavin, niasin, serat, magnesium, dan tembaga. Dengan serentetan zat gizi yang dikandung alpukat, rasanya sayang untuk melewatkan buah ini. Anda bisa memasukkan alpukat dalam kudapan, salad, dan makanan penutup. Jadi, tambahkan satu buah alpukat dalam menu makanan Anda setiap hari.

GEJALA TIFUS.

Penyakit tifus atau demam tifoid masih menjadi masalah kesehatan di negara-negara berkembang, umumnya di daerah tropis dan khususnya di Indonesia, di mana angka kejadiannya meningkat pada musim kemarau panjang dan di awal musim hujan.

Selain memerlukan perawatan dan masa pemulihan yang cukup lama, tidak jarang penyakit tersebut disertai dengan komplikasi dan berakhir dengan kematian.

Angka kejadian penyakit tifus di Indonesia rata-rata 900.000 kasus/tahun dengan angka kematian lebih dari 20.000 di mana 91% kasus terjadi pada usia 3-19 tahun.

Apakah Penyakit Tifus itu ?

Penyakit tifus atau demam tifoid merupakan infeksi berat pada usus yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi.

Penularannya dapat terjadi melalui kontak antar manusia atau jika makanan dan minuman yang dikonsumsi terkontaminasi dikarenakan penanganannya yang tidak bersih.

Kapan Penyakit Tifus Menimbulkan Gejala ?

Selang waktu antara infeksi dan permulaan sakit (masa inkubasi) bergantung dari banyaknya bakteri yang masuk ke tubuh. Masa inkubasi berkisar antara 8-14 hari.

Apa Saja Gejala Penyakit Tifus ?

Dalam minggu pertama, keluhan dan gejala menyerupai penyakit infeksi akut pa umumnya seperti demam, sakit kepala, mual, muntah, nafsu makan menurun, sakit perut, diare pada anak-anak atau sulit buang air pada orang dewasa, suhu tubuh meningkat terutama sore dan malam hari.

Setelah minggu ke dua gejala menjadi lebih jelas, yaitu demam yang tinggi terus-menerus, nafas berbau tak sedap, kulit kering, rambut kering, bibir kering pecah-pecah, lidah ditutupi selaput putih kotor, pembesaran hati dan limpa dan timbul rasa nyeri bila diraba, perut kembung. Anak nampak sakit berat, disertai gangguan kesadaran dari yang ringan, acuh tak acuh (apatis), sampai berat (koma).

Penyakit tifus yang berat menyebabkan komplikasi perdarahan, kebocoran usus, infeksi selaput usus, renjatan bronkopnemonia (peradangan paru) dan kelainan di otak.

Apa Yang Harus Dilakukan Jika Menemukan Gejala Penyakit Tifus ?

Jika terdapat gejala penyakit tifus segera lakukan pemeriksaan laboratorium untuk menegakkan diagnosis penyakit tifus. Keterlambatan diagnosis dapat menyebabkan komplikasi yang berakibat pada kematian.

Pemeriksaan Laboratorium Apa Sajakah Yang Dapat Dilakukan ?

  • Kultur Gal

Diagnosis definitive penyakit tifus dengan isolasi bakteri Salmonella typhi dari specimen yang berasal dari darah penderita.

Pengambilan specimen darah sebaiknya dilakukan pada minggu pertama timbulnya penyakit, karena kemungkinan untuk positif mencapai 80-90%, khususnya pada pasien yang belum mendapat terapi antibiotic. Pada minggu ke-3 kemungkinan untuk positif menjadi 20-25% and minggu ke-4 hanya 10-15%.

  • Widal

Penentuan kadar aglutinasi antibodi terhadap antigen O dan H dalam darah (antigen O muncul pada hari ke 6-8, dan antibodi H muncul pada hari ke 10-12).

Pemeriksaan Widal memberikan hasil negatif sampai 30% dari sampel biakan positif penyakit tifus, sehingga hasil tes Widal negatif bukan berarti dapat dipastikan tidak terjadi infeksi.

Pemeriksaan tunggal penyakit tifus dengan tes Widal kurang baik karena akan memberikan hasil positif bila terjadi : Infeksi berulang karena bakteri Salmonella lainnya, imunisasi penyakit tifus sebelumnya dan infeksi lainnya seperti malaria dan lain-lain.

Apakah Pemeriksaan Dengan Kultur Gal dan Widal Sudah Cukup Untuk Mendeteksi Penyakit Tifus ?

Tidak, karena pemeriksaan Kultur Gal sensitivitasnya rendah, dan hasilnya memerlukan waktu berhari-hari, sedangkan pemeriksaan Widal tunggal memberikan hasil yang kurang bermakna untuk mendeteksi penyakit tifus.

Tidak, karena melihat pengalaman selama ini, banyak sekali kasus infeksi dengan diagnosis positif penyakit tifus yang dihasilkan dari pemeriksaan Kultur Gal dan Widal, sudah mulai diberikan obat antibiotika, namun ternyata menderita demam karena virus, misalnya dengue.

Pemeriksan Apakah Yang Dapat Dijadikan Alternatif Untuk Mendeteksi Penyakit Tifus ?

Pemeriksaan Anti Salmonella typhi IgM dengan reagen TubexRTF sebagai solusi pemeriksaan yang sensitif, spesifik, praktis untuk mendeteksi penyebab demam akibat infeksi bakteri Salmonella typhi.

Apakah Yang Dimaksud Pemeriksaan Anti Salmonella typhi IgM Dengan Reagen TubexRTF ?

Pemeriksaan Anti Salmonella typhi IgM dengan reagen TubexRTF dilakukan untuk mendeteksi antibody terhadap antigen lipopolisakarida O9 yang sangat spesifik terhadap bakteri Salmonella typhi.

Apakah Kelebihan Pemeriksaan Anti Salmonella typhi IgM Dengan Reagen TubexRTF ?

Deteksi infeksi akut lebih dini dan sensitive, karena antibodi IgM muncul paling awal yaitu setelah 3-4 hari terjadinya demam (sensitivitas > 95%).

Lebih spesifik mendeteksi bakteri Salmonella typhi dibandingkan dengan pemeriksaan Widal, sehingga mampu membedakan secara tepat berbagai infeksi dengan gejala klinis demam (spesifisitas > 93%).

Memberikan gambaran diagnosis yang lebih pasti karena tidak hanya sekedar hasil positif dan negatif saja, tetapi juga dapat menentukan tingkat fase akut infeksi.

Diagnosis lebih cepat, sehingga keputusan pengobatan dapat segera diberikan.

Hanya memerlukan pemeriksaan tunggl dengan akurasi yang lebih tinggi dibandingkan Widal serta sudah diuji di beberapa daerah endemic penyakit tifus.

Peningkatan angka kejadian demam tifoid terjadi karena beberapa hal, yaitu sanitasi yang buruk, pasien carrier yang tidak terdeteksi, dan keterlambatan diagnosis.

Keterlambatan diagnosis penyakit tifus antara lain disebabkan selang waktu antara infeksi dan permulaan sakit yang terlalu lama (berkisar 8-14 hari) dan metode pemeriksaan yang digunakan tidak dapat mendeteksi secara cepat dan tepat.

Makin cepat penyakit tifus dapat dideteksi, maka pengobatan yang tepat dapat segera diberikan sehingga dapat mencegah terjadinya komplikasi bahkan kematian, karena mekanisme kerja daya tahan tubuh masih cukup baik dan bakteri masih terlokalisasi hanya di beberapa tempat saja.

DETEKSI KEKURANGAN VITAMIN LEWAT LIDAH.

Mengetahui apakah asupan vitamin sudah mencukupi atau tidak adalah hal yang sulit. Tapi ternyata kadar vitamin yang rendah bisa dideteksi lewat lidah.

Lidah digunakan untuk mengunyah, mengecap dan membantu menelan yang penggunaannya sepanjang hari. Karenanya kelainan yang terjadi akan sangat jelas terlihat yang membuat lidah bisa membantu deteksi kekurangan vitamin.

Dikutip dari Livestrong, berikut beberapa kondisi pada lidah yang terkait dengan kekurangan suatu vitamin, yaitu :

Lidah yang retak atau pecah-pecah :
Permukaan lidah yang terlihat retak atau pecah-pecah (fissures) menunjukkan tubuh kekurangan vitamin A. Biasanya kekurangan vitamin A lebih sering dikaitkan dengan masalah penglihatan, tapi ternyata juga berpengaruh terhadap kesehatan lidah.

Lidah sariawan :
Kekurangan vitamin C yang cukup parah bisa menyebabkan timbulnya sariawan di lidah, biasanya sariawan terdapat di bibir atau pada bagian dalam pipi. Kondisi ini akan menyakitkan dan mengganggu proses makan. Jika kondisinya cukup parah bisa menyebabkan lidah berdarah atau sariawannya ditutupi oleh selaput berwarna abu-abu yang tebal.

Selain itu kekurangan niacin (vitamin B3) bisa menyebabkan lidah kemerahan dan rasa sakit di seluruh mulut sebelum timbulnya sariawan. Sariawan yang terjadi akibat kekurangan niacin terjadi pada bagian bawah lidah atau bibir bagian bawah serta menimbulkan rasa nyeri yang signifikan.

Rasa seperti terbakar dan kesemutan di lidah :
Berdasarkan American Family Physician, setiap seseorang kekurangan vitamin B terutama vitamin B12 bisa menyebabkan rasa terbakar di lidah dan juga kesemutan. Namun jika kondisi ini tak juga hilang meskipun sudah mengonsumsi vitamin B12, kemungkinan ada faktor lain yang mempengaruhi.

Perubahan warna lidah :
Kekurangan asam folat, vitamin B12 dan juga niacin bisa membuat warna lidah berubah dan merusak sidik atau tanda di lidah seseorang yang disebut dengan papillae. Seseorang yang vegetarian atau memiliki penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan berisiko mengalami kekurangan vitamin B12. Dengan mengonsumsi kekurangan vitamin tersebut akan membantu mengembalikan warna merah lidah.

ANTIBIOTIK GANGGU KESEIMBANGAN BAKTERI DI USUS.

Meskipun terbilang ringan, para ilmuwan asal Amerika Serikat mengutarakan antiobiotik ternyata dapat mengganggu keseimbangan mikroba yang hidup di usus dan berpotensi membahayakan kesehatan.

Sebuah hasil studi yang melibatkan tiga perempuan yang diberi antibiotik jenis ciprofloxacin menunjukkan bahwa obat itu justru dapat menekan seluruh bakteri baik.

Akibatnya, salah satu sukarelawan membutuhkan waktu hingga berbulan-bulan hingga pulih. Hasil studi yang diterbitkan pada jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences edisi September 2010 mendukung asumsi umum bahwa antibiotik dapat merusak bakteri baik di dalam tubuh.

Penelitian ini tentunya juga mendukung ide di balik berkembangnya produk probiotik, seperti yoghurt. Para peneliti melakukan uji coba terhadap tiga sukarelawan selama sepuluh bulan. Selama lima hari dalam satu minggu, setiap harinya mereka diberi antibiotik ciprofloxacin. Mereka lalu menjalani tes sampel DNA guna mengetahui jenis mikroba apa yang hidup di usus.

"Efek ciprofloxacin pada mikrobiota usus bersifat mendalam dan cepat," kata Les Dethlefsen dan David Relman dari Universitas Stanford di California.

Semakin hari semakin banyak saja penelitian yang mengungkap bahwa manusia dan hewan memiliki saling ketergantungan dengan bakteri. Bakteri baik dalam usus membantu sistem pencernaan dan dapat mengusir bakteri jahat. "Usus merupakan salah satu tempat yang paling kompleks di bumi," kata seorang peneliti. Ia menerangkan bakteri dalam usus dapat berpengaruh pada potensi obesitas dan alergi.

Bukan baru kali ini peneliti menemukan efek negatif dari penggunaan antibiotik. Sebenarnya penggunaan antibiotik secara benar dan sesuai dengan indikasi memang harus diberikan—meskipun terdapat pertimbangan bahaya efek samping dan mahalnya biaya. Tetapi yang menjadi masalah, bila penggunaannya berlebihan, banyak kerugian yang terjadi.

Efek samping yang sering terjadi pada penggunaan antibiotik yakni gangguan beberapa organ tubuh, apalagi bila diberikan kepada bayi dan anak-anak. Sebab, sistem tubuh dan fungsi organ pada bayi dan anak-anak masih belum tumbuh sempurna. Anak berisiko paling sering mendapatkan antibiotik karena lebih sering sakit akibat daya tahan tubuh lebih rentan.

Bila dalam setahun anak mengalami sembilan kali sakit, maka 9x7 hari atau 64 hari anak mendapatkan antibiotik.

Gangguan organ tubuh yang bisa terjadi di antaranya gangguan saluran pencernaan, gangguan ginjal, gangguan fungsi hati, gangguan sumsum tulang, gangguan darah. Akibat lainnya adalah reaksi alergi karena obat. Gangguan tersebut mulai dari yang ringan, seperti ruam dan gatal; sampai dengan yang berat, seperti pembengkakan bibir atau kelopak mata, sesak, hingga dapat mengancam jiwa atau reaksi anafilaksis.

Pemakaian antibiotik secara berlebihan atau irasional juga dapat membunuh kuman yang baik dan berguna yang ada di dalam tubuh kita sehingga tempat yang semula ditempati oleh bakteri baik ini akan diisi oleh bakteri jahat atau oleh jamur atau yang disebut superinfection.

Lalu, bagaimana seharusnya sikap masyarakat atau orang tua terhadap penggunaan antibiotik?

Bila penggunaan antibiotik berlebihan dikarenakan faktor dokter, pasien mempunyai hak untuk mendapatkan informasi sejelas-jelasnya tentang diagnosis penyakit, rencana, tujuan, dan efek samping pengobatan tersebut. Pasien bisa berdiskusi dengan dokter, apakah ada kemungkinan pengobatan dilakukan tanpa menggunakan antibiotik.

CABAI RAWIT ANTI-SERANGAN JANTUNG.

Kecil tidak selalu berarti biasa-biasa saja. Reputasi cabai rawit membuktikan ungkapan itu. Selain unggul rasa pedasnya, cabai rawit juga mengandung banyak manfaat sebagai obat.

Cabai rawit (Capsicum frutescen) ditemukan oleh suku Indian, Amerika Selatan, sebelum abad ke-16. Setelah itu bangsa Portugis dan Spanyol gencar memperdagangkan komoditi ini ke seantero dunia.

Perkembangan pengobatan dengan menggunakan cabai berukuran kecil ini sebenarnya sudah lama terjadi. Penelitian modern tentang penggunaan cabai rawit sebagai obat dilakukan pertama kali oleh seorang ahli botani bernama John Gerard, penulis buku History of Herbal, pada tahun 1597.

Lalu, pada tahun 1652, Dr. Nicholas Culpeper, alumnus Cambridge University, Inggris, melakukan penelitian yang sama. Ia menyebutkan bahwa cabai rawit dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi, melancarkan pencernaan dan urin, serta mengeluarkan batu ginjal.

Kandungan cabai rawit yang kerap digunakan sebagai obat adalah capsaicin. Sifat dari zat yang tidak larut dalam air ini memberikan rasa pedas dan panas yang tak hanya dapat dirasakan tubuh, tapi juga kulit.

Zat tersebut memiliki kekuatan untuk mengontrol rasa sakit. Rasa panas ini, dalam beberapa literatur disebutkan akan memberikan efek pada jaringan yang berhubungan langsung dengan zat P dan mencegah akumulasi dari zat tersebut.
Zat P ini berfungsi sebagai pemberi pesan rasa sakit dalam tubuh kepada saraf penerima yang kemudian disampaikan kepada otak. Makanya, aktivitas capsaicin dalam mengobati rasa sakit cukup baik. Sebab, zat ini hanya berpengaruh pada satu jenis saraf penerima rasa sakit saja.

Memicu Endorphin :

Di sisi lain, capsaicin juga bisa memicu pembentukan hormon endorphin yang diproduksi oleh otak. Hormon endorphin akan terbentuk bila tubuh berada dalam kondisi bahagia atau senang.

Keluarnya hormon tersebut akibat suatu rangsangan secara tidak langsung dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Pada saat inilah reseptor pada saraf dapat memberikan rasa nyaman pada bagian tubuh yang sakit.

Itu sebabnya, dalam buku panduan tentang tanaman obat karangan James A. Duke, Ph.D., disebutkan bahwa capsaicin telah terbukti efektif dalam menghilangkan rasa sakit. Pada penelitian lain disebutkan, selain baik untuk menghilangkan rasa nyeri akibat sakit kepala, capsaicin juga berguna untuk mengatasi arthritis atau radang sendi.

Penggunaan cabai rawit sebagai pengobatan tradisional telah dikenal di Cina, India, Jepang, dan Korea. Di Cina dan Jepang, ramuan cabai rawit digunakan sebagai stimulan bagi orang yang mengalami gangguan pencernaan.
Pada orang dengan gangguan pencernaan, cabai rawit akan meringankan keluhan tersebut dengan merangsang jalan kelenjar saliva (air liur) dan sekresi pada perut.

Capsaicin dipercaya membentuk kembali jaringan pada perut dan membantu gerakan peristaltik pada usus besar dengan menstimulasi sekresi lambung. Dengan begitu, tubuh dapat membuang sisa makanan hasil pencernaan dengan lancar dan membentuk asam hidroklorit guna mencerna sarinya.

Melancarkan Darah :

Yang tidak kalah penting, cabai rawit juga dapat melancarkan sirkulasi darah dan meredakan pembengkakan yang terjadi pada pembuluh darah vena. Pembuluh darah vena berbeda dengan arteri yang memiliki diameter yang lebih sempit, sehingga lebih mudah menjadi bengkak.

Cabai rawit membantu sirkulasi darah melalui pembuluh vena dengan mudah. Tanaman ini dapat pula mencegah pembekuan darah karena bersifat antikoagulan.

Karena mengandung vitamin C serta bioflavonoid, seperti yang dikatakan Dr. Richard Schzul, pengajar pada School of Natural Healing di Springville, Amerika Serikat, cabai rawit dapat mencegah serangan jantung. Dua kandungan tersebut mampu memperkuat dinding pembuluh darah vena serta dapat mengembalikan elastisitas pembuluh darah.

Menurut beberapa penelitian, pencegahan terhadap serangan jantung lewat cabai rawit ini sama baiknya dengan pengobatan modern. Dengan cabai rawit, rasa sakit pada angina pectoris saat otot jantung kekurangan darah, dapat hilang. Capsaicin dapat dengan mudah masuk ke meridian jantung, lalu memompa darah dan nutrisi ke otot jantung. Itu berarti cabai rawit memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan jantung.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada Journal of Idaho Observer pada bulan Mei 2003 oleh para dokter di Pantai Barat Amerika membuktikan bahwa sebuah jaringan di jantung dapat hidup dan terus berkembang hanya dengan pemberian ekstrak cabai rawit. Menurut Wahyu Suprapto, seorang ahli tanaman obat, ekstrak cabai rawit bisa didapat melalui proses penghalusan menggunakan blender.

Seorang ahli tanaman obat dan pengobat tradisional dari AS, Dr. John R. Christopher, menjelaskan bahwa cabai rawit memiliki banyak kegunaan yang belum diketahui oleh masyarakat. Ketidaktahuan tersebut terjadi karena persepsi masyarakat yang menganggap cabai rawit sangat pedas dan menjadi berbahaya jika digunakan sebagai obat.

Itu sebabnya, penggunaan cabai rawit lebih berkembang sebagai bumbu masakan dibandingkan dengan untuk pengobatan. Karena itu, selalu konsultasikan terlebih dahulu penggunaannya pada ahli tanaman obat atau dokter Anda.

Thursday, October 21, 2010

ANAK CERDAS BERKAT OLAHRAGA.

Mengikutkan anak pada les ini-itu sering menjadi pilihan para orangtua untuk meningkatkan kemampuan belajar anak. Padahal, ada cara mudah, murah dan menyehatkan untuk melakukannya, yakni dengan mengajak anak berolahraga.

Aktivitas fisik yang rutin dilakukan anak-anak sejak usia muda telah terbukti dapat meningkatkan nilai pelajaran anak-anak di sekolah. Secara ilmiah hal itu dibuktikan lewat pemindaian otak yang dilakukan oleh Profesor Art Kramer dari Universitas Illinois, Amerika Serikat. Diketahui anak-anak yang aktif berolahraga memiliki ingatan yang lebih baik dibanding anak yang pasif.

Selain lebih cerdas, hasil penelitian juga menemukan otak anak-anak yang aktif berolahraga berukuran 12 persen lebih besar dibanding otak anak yang tidak berolahraga. "Kami tahu bahwa pengalaman, lingkungan dan status sosial ekonomi semua berdampak pada perkembangan otak," kata Profesor Kramer.

Meski faktor genetik tidak bisa kita ubah, namun sebenarnya banyak hal yang masih bisa dilakukan untuk memperbaiki kemampuan otak manusia. Selain faktor nutrisi, kebugaran juga penting. Karena itu Kramer menyarankan agar orangtua mendorong anak untuk berolahraga, minimal 20 menit setiap hari.

Olahraga aerobik seperti berjalan kaki telah terbukti bisa meningkatkan daya ingat dan membuat tidur lebih nyenyak. Seperti diketahui, saat tidur seluruh sel-sel tubuh beregenerasi, termasuk sel-sel otak. "Temuan ini dapat mendorong orang tua dan sekolah untuk membuat olahraga menjadi prioritas untuk anak-anak muda," katanya.

4 JENIS ISTIRAHAT INI PENTING!

Dr.Matius Edlund, pakar kesehatan tidur dari AS menyatakan, jika Anda tidak bisa tidur, istirahat bisa sama efektifnya dengan tidur. Yang terpenting, bagaimana cara Anda beristirahat.

Karena, menurut Dr.Matius Edlund, meskipun ia sering membantu pasien untuk tidur lebih banyak dan lebih baik, namun hal itu tidak selalu dapat memperbaiki kondisi kesehatan. Ia menemukan, istirahat memainkan peran penting dalam peremajaan tubuh, meski hal ini sering diabaikan.

"Banyak dari kita begitu sibuk, sehingga istirahat hanya dianggap membuang waktu. Tapi sebenarnya, itu merupakan kebutuhan biologis. Semua ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa untuk terus hidup kita butuh istirahat, sama seperti kita membutuhkan makanan, " kata Dr.Matius Edlund.

Namun, 'istirahat' tidak berarti hanya menjatuhkan diri di sofa di depan televisi. Dr.Matius Edlund menganggap, menonton televisi sebagai 'istirahat pasif'. Meski terlihat seperti rileks, otak akan tetap bekerja. Sementara yang dibutuhkan adalah 'istirahat aktif' yang dapat membuat Anda lebih waspada dan efektif, mengurangi tingkat stres dan memberi Anda kesempatan yang lebih baik untuk hidup sehat lebih lama.

Dr.Matius Edlund menggambarkan empat jenis istirahat aktif: sosial, mental, fisik dan rohani (menggunakan meditasi dan doa untuk bersantai).

Meskipun tidak dijelaskan berapa lama Anda perlu melakukannya, namun ia menjelaskan pengaruh kuat pada kesehatan :

Sosialisasi :

Ini didefinisikan sebagai menghabiskan waktu bersama teman dan hubungan dan bahkan mengobrol dengan rekan-rekan.

Tak peduli seberapa sibuknya Anda, penting untuk melakukan hal ini dalam keseharian Anda. Menurut penelitian terbaru, sosialisasi membantu Anda terhindar dari kanker, melawan penyakit menular dan kemudahan depresi serta mengurangi resiko kematian akibat serangan jantung.

Hanya mengobrol dengan teman-teman telah terbukti mengurangi tingkat hormon stres dan memberikan manfaat hormonal dan psikologis. Kabar baiknya, adalah bahwa seks juga dianggap sebagai sosialisasi.

Istirahat Mental :

Seringkali Anda melakukan tugas secara bersamaan, seperti sms saat mengemudi, makan sambil menonton TV padahal itu membuat obat kehilangan fokus pada 1 hal saja. dan hal ini berpengaruh langsung pada sistem saraf, perubahan tekanan darah, denyut jantung dan suhu tubuh.

Salah satu cara beristirahat yang tepat ialah, lihat lurus ke depan dan memutar mata Anda sampai ke puncak kepala Anda jika Anda menatap langit-langit. Berikutnya, dengan mata Anda memandang lurus ke atas, perlahan-lahan memutar dekat kelopak mata Anda. Kemudian, konsentrasi menjaga mata Anda melihat ke atas sementara mata Anda tertutup. Ambil napas dalam-dalam dalam ke empat hitungan, dan keluar ke hitungan delapan.

Saat Anda mengeluarkan napas, asakan relaksasi yang menyebar dari bagian belakang leher Anda ke bawah tubuh Anda, sampai Anda merasa itu menyebar ke jari-jari kaki Anda.

Sekarang coba bayangkan pantai pada hari yang cerah. Kemudian, putar mata anda ke bawah dan tarik nafas dalam-dalam dan buka mata Anda.

Istirahat Fisik :

Cara terbaik untuk melakukan ini adalah menghirup nafas yang dalam. Menghirup nafas dalam-dalam sama dengan mengisi paru-paru dengan oksigen, membuka ruang udara dan mengirimkan darah kaya oksigen ke seluruh tubuh.

Cobalah teknik ini. Berdiri tegak dengan kaki selebar bahu Anda, jari kaki menghadap ke depan. Lihat lurus ke depan dan mencoba menyelaraskan pergelangan kaki, lutut, pinggul, dan bahu ke garis lurus imajiner. Putar bahu Anda ke depan dan ke belakang, menunduk dan menghirup nafas dalm selama empat hitungan dan rasakan udara mengisi paru-paru Anda.

Bernapaslah perlahan-lahan dengan hitungan delapan. Dengar dan bayangkan udara bergerak saat Anda bernapas. Fokus hanya pada dua hal: menjaga kesejajaran tubuh Anda dan tarik nafas yang dalam. Bentuk lain yang sangat baik istirahat fisik adalah untuk tidur (selama 15 sampai 30 menit) jika Anda merasa lelah.

Sebuah studi Yunani menunjukkan bahwa tidur siang selama 30 menit setidaknya tiga kali seminggu memotong resiko serangan jantung sebesar 37 persen, dan sebuah studi NASA menemukan tidur selama 26 menit dapat meningkatkan kinerja pada beberapa tugas menjadi 38 persen lebih baik.

Istirahat Spiritual :

Scan otak menunjukkan bahwa orang yang melakukan meditasi mampu untuk memperbesar bagian dari otak mereka, fatter frontal lobes- bagian yang mengendalikan konsentrasi, perhatian, fokus dan di mana melakukan banyak analisis tentang masalah.

Meditasi juga mampu membangun materi abu-abu di otak tengah (yang menangani fungsi seperti pernapasan dan sirkulasi darah) dan korteks prefrontal dorsolateral (penting untuk otot koordinasi dan memori aktif). Dan juga menunjukkan perubahan struktur thalamus- bagian dari otak untuk arus pengolahan informasi pada seluruh bagian tubuh.

Berdoa memiliki manfaat serupa. Penelitian AS telah menunjukkan bahwa orang yang secara teratur menghadiri acara keagamaan hidup lebih lama daripada mereka yang tidak. Meskipun beberapa dari manfaat ini harus berada dalam hubungan sosial, scan otak menunjukkan respon dalam cara yang mirip dengan doa seperti halnya untuk meditasi.

6 PENYEBAB ANDA RENTAN TERKENA FLU.

Musim hujan identik dengan datangnya berbagai penyakit, terutama influenza. Sebagian orang terlihat lebih kebal terhadap virus flu, sementara yang lain sering bersin, batuk, dan pilek.

Menurut para ahli, sistem kekebalan tubuh kita ternyata dipengaruhi oleh berbagai kebiasaan yang tak terduga, misalnya, berapa banyak gula yang dikonsumsi. Mari cari tahu faktor-faktor yang berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh kita.

Konsumsi gula :

Makan terlalu banyak gula ternyata tidak hanya menyebabkan timbunan lemak. Studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan, ketika Anda mengonsumsi 100 gram gula (sekitar 3 kaleng soda) kemampuan sel darah putih dalam membunuh bakteri selama 5 jam ke depan akan berkurang.

Kurang minum :

Tubuh kita memerlukan air untuk membuang racun. Banyak sedikitnya air yang harus kita minum berbeda tiap individu, tergantung pada aktivitas dan lingkungan. Untuk mengetahui apakah kita cukup minum, perhatikan warna urine. Bila warnanya kuning jernih, itu artinya Anda sudah cukup minum.

Penurunan berat badan :

Penurunan berat badan yang terlalu banyak berdampak buruk untuk jantung, otak, dan sistem imun. Penurunan berat secara berlebihan akan menyebabkan keseimbangan hormon terganggu dan peradangan yang mengganggu kemampuan sel imun melawan infeksi.

Hidung sering kering :


Lendir/mukus di bagian hidung berfungsi untuk menangkap virus dan mencegahnya masuk ke dalam tubuh. Bila lubang hidung Anda sering kering, maka virus dan kuman akan leluasa masuk.

Sering stress :

Bukan kebetulan bila mendadak Anda terserang flu setelah menyelesaikan deadline pekerjaan penting. Menurut studi yang dimuat dalam American Psychological Association, stres yang berlangsung lama akan melemahkan respons sistem imun. Stres juga akan membuat gejala flu bertambah parah.

Sering flu :

Rata-rata orang dewasa akan terserang flu sebanyak satu hingga tiga kali dalam setahun. Bila Anda sering terkena flu, ini berarti sistem imun Anda tidak bekerja maksimal. Cukupi waktu tidur, olahraga, dan konsumsi makanan bergizi untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

SAYURAN BERDAUN HIJAU JUGA MELINDUNGI MATA.

Wortel sudah lama dianggap berkhasiat memperbaiki penglihatan. Padahal, bukti terbaru menunjukkan, sayuran berdaun hijau dan buah-buahan berwarna memiliki khasiat yang sama untuk mata.

Hasil penelitian yang dilakukan para ahli dari University of Georgia yang dipublikasikan dalam Journal of Food Science menyebutkan sayuran berdaun hijau dan buah-buahan berwarna mampu meningkatkan kemampuan visual dan mencegah penyakit degenerasi makula (age-related eye disease).

Menurut ketua peneliti, Billy R.Hammond, PhD, sayuran dan buah tersebut mengandung karotenoid seperti lutein dan zeaxanthin, yang berperan penting dalam penglihatan dan memiliki manfaat positif untuk kesehatan retina. Lutein dan zeaxanthin bisa ditemukan pada bayam dan sayuran hijau lainnya.

"Lutein dan zeaxanthin mengurangi rasa tidak nyaman akibat sinar yang terlalu menyilaukan, meningkatkan kontras, bahkan meningkatkan tajam penglihatan," kata Hammond. Ia menambahkan, 20 macam karotenoid ditemukan di tubuh, namun hanya lutein dan zeaxanthin yang ada di sistem penglihatan. Karena itulah pigmen ini memegang peranan penting dalam fungsi penglihatan manusia.

Sebuah studi yang dilakukan tahun 2008 juga menyebutkan pigmen yang melindungi retina dan lensa mata serta melindungi dari penyakit mata akibat proses penuaan seperti degenerasi makula atau katarak.

10 TIP SEHAT ALA ORANG PERANCIS.

Selama lebih dari beberapa dekade, orang Perancis dinilai lebih sehat dan lebih langsing dibanding orang-orang dari negara maju lainnya. Apa rahasianya?

Makan bersama :

Berbeda dengan kebiasaan orang modern yang serba tergesa-gesa dan individual, orang Perancis terbiasa untuk meluangkan waktu makan bersama. Kegiatan makan, bahkan sarapan, bisa menjadi ajang sosial untuk berkumpul dan bertukar kabar. Mungkin karena asyik mengobrol, mereka pun makan lebih lambat.

Penelitian menunjukkan makan secara perlahan bukan cuma mengurangi stres tapi juga membuat otak mampu mengirimkan sinyal kenyang. Akibatnya kita juga tidak makan secara berlebihan.

Mengurangi stress :

Bukan rahasia kalau orang-orang Perancis lebih menikmati waktu luang mereka. Peraturan di negeri itu mewajibkan perusahaan memberi cuti 30 hari pada karyawannya setiap tahun dengan gaji dibayar penuh. Meski begitu liburan bukan satu-satunya cara untuk rileks, mereka juga lebih fokus pada teman, keluarga dan makanan.

Jarang ngemil :

Bila Anda berkunjung ke negeri ini, Anda akan jarang menemui produk snack di supermarket. Ini karena mereka sangat menikmati makanan yang tersaji di waktu makan. Rasa kenyang di perut juga mengurangi keinginan untuk mengudap. Kalaupun ingin ngemil, mereka cenderung memilih kudapan sehat, seperti buah.

Makan pada waktunya :

Karena sering berkumpul untuk melakukan makan bersama, orang Perancis jadi terbiasa untuk makan pada waktunya. Hal ini membuat tubuh bisa mencerna makanan secara baik.

Hanya makanan segar :

Kebiasaan tergesa-gesa akan berpengaruh pada cara kita makan dan cara kita menyiapkan makanan. Untuk mengurangi asupan sodium, gula, trans fat, dan makanan berpengawet, sediakan waktu untuk menyiapkan makanan sendiri di rumah.

Nikmati red wine :

Tak terhitung banyaknya penelitian yang mengungkapkan manfaat positif red wine untuk kesehatan. Mengonsumsi red wine satu gelas setiap hari terbukti mencegah penyakit jantung.

Kurangi trans fat :

Para ahli sejak lama meyakini jenis lemak jenuh yang terdapat dalam makanan Perancis, seperti keju dan krim, bisa dimetabolisme tubuh dengan mudah.

Variasi makanan :

Tidak ada satu pun jenis makanan yang mengandung beragam nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Karenanya Anda memerlukan variasi jenis makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi. Pola makan ala Mediterania yang dianut orang Perancis, yakni kaya sayur, buah dan kacang-kacangan menjadi kunci kesehatan.

Gunakan kaki Anda :

Ini merupakan tradisi yang masih tetap terpelihara, orang Perancis jarang menggunakan kendaraan bermotor, mereka lebih suka berjalan kaki. Baik hanya sekedar ke pasar atau ke kantor, mereka lebih memilih jalan kaki atau naik sepeda.

Porsi kecil :

Rahasia lain yang perlu diketahui adalah porsi makan. Orang-orang di negeri ini memang terbiasa makan dalam porsi sedikit.

About this blog

Blog ini adalah kumpulan informasi ringan yang berhubungan dengan kesehatan, sejarah dan berita-berita terkini.